Anime Shounen Yang Paling Feminim? Runway de Waratte

Halo, guys! Balik lagi di He-He blog! Hehehehe….

Walaupun udah berakhir di awal musim semi 2020, tapi mimin ingin membedah salah satu anime shounen yang berisi hal-hal berbau feminim ini. Tanpa perlu berlama-lama, yuk kita bahas anime Runway de Waratte!

Berkisah tentang Chiyuki Fujito, seorang gadis SMA yang memiliki impian untuk menjadi model catwalk sejak kecil untuk agensi Mille Neige milik ayahnya. Sayangnya, tinggi badannya berhenti saat SMP dengan tinggi 157 cm, ukuran tubuh yang tidak sesuai standar model catwalk. Namun, ia tetap bersikeras untuk menjadi model. Ia pun bertemu teman satu sekolahnya, Ikuto Tsumura yang berasal dari keluarga miskin, tetapi memiliki bakat untuk membuat baju dan memiliki impian untuk menjadi desainer kelas dunia untuk membantu perekonomian keluarganya. Bersama-sama, mereka pun saling membantu untuk meraih impian mereka masing-masing.

Grafis

Untuk grafis, Runway de Waratte menyuguhkan grafis yang terbilang standar. Pewarnaannya sendiri mengingatkan kita pada season pertama anime Kono Oto Tomare yang sedikit pucat. Tapi, mimin rasa seri ini masih enak ditonton, kok! Plus, setelah mimin mengintip sedikit komik Runway de Waratte, penggambaran karakter di anime-nya sendiri lebih bagus dibandingkan yang ada di komik.

Musik

Musik score yang ada di anime ini tidak begitu spesial, namun mampu mengisi setiap adegan yang ada. Untuk opening dan ending dari anime ini dibawakan oleh Ami Sakaguchi (LION) dan J-JUN (Ray Of Light), membawakan kesan khas musik-musik bergenre J-Pop pada umumnya.

Chiyuki Fujito & Ikuto Tsumura

Cerita

Mimin sendiri terkesan dengan penceritaan seri ini yang membuat kita merasakan perjuangan Ikuto dan Chiyuki dalam meraih impian mereka. Selain itu, Runway de Waratte memberikan kita sedikit edukasi tentang dunia permodelan dan dunia desainer. Mungkin anime ini bisa jadi referensi teman-teman yang ingin terjun ke dunia permodelan dan desainer.

Karakter

Perkembangan karakter dari seri ini pun terbilang cukup baik meski tidak begitu cepat. Emosi kita pun serasa diaduk-aduk ketika melihat momen up and down dari Ikuto dan Chiyuki. By the way, setelah melakukan sedikit riset lewat komiknya, ternyata cerita Runwat de Waratte lebih berfokus pada Ikuto. Jadi, jangan kaget ya kalo Ikuto terus yang dapat sreecntime! Hehehehe….

Mungkin itu sedikit review dari mimin. Buruan ditonton, ya! Mimin jamin anime ini mampu menyentuh jiwa raga kalian! Hehehehe…. Untuk nilai, mimin kasih 78/100 aja, deh. Terima kasih sudah mampir, teman-teman! Sampai jumpa!