Rabu, 31 Juli 2019

Nge-harem Lima Bersaudara?! SSKKKRRTTT! Go-toubun no Hanayome Review


Hai, semua! Balik lagi sama mimin He-He! Hehehehe…. Kali ini, mimin mau me-review salah satu anime yang kembali lagi memulai perang panas antara para waifu di awal tahun 2019 yang lalu. Mari kita sambut, Go-toubun no Hanayome!



Anime ini bercerita tentang seorang siswa SMA yang bernama Futarou Uesugi. Dikarenakan kondisi finansial keluarganya yang buruk, ia diminta menjadi guru les kelima saudara kembar Nakano, yaitu Ichika, Nino, Miku, Yotsuba dan Itsuki, yang juga merupakan murid pindahan di sekolahnya dikarenakan masalah nilai. Apabila ia gagal membawa kelima saudara ini lulus tes, ia akan dipecat. Perlahan, Futarou dengan berbagai cara yang tidak hanya berhasil membuat mereka rajin belajar, juga membuat mereka merasakan ketertarikan kepadanya.


Oke, kita langsung ke grafis! Karena seri romansa ini lebih cenderung ke shounen, tidak ada detail-detail grafis yang memukau dari anime ini. Pewarnaannya bagus dan grafiknya lumayan. Namun, ada hal kecil yang sedikit mengganggu mimin (gambarnya di bawah) tetapi mimin masih menikmati anime ini.

Makan terooos!!!

Sekarang, bagian musik! Opening-nya sendiri diisi oleh kelima heroine seri ini dengan judul ‘Go-Toubun no Kimochi’. Mendengarkan suara-suara para seiyuu wanita anime ini bisa bikin meleleh dan bisa menyaingi para girlband K-Pop jaman now! Untuk ending sendiri diisi oleh Aya Uchida dengan judul ‘Sign’. Lagunya cukup enak didengar, tapi tidak begitu spesial. BGM dari seri ini begitu asyik didengarkan. Alunan nada-nada saat mereka terlambat sekolah masih terngiang di kepala mimin sampai sekarang.


Lanjut ke bagian cerita! Cerita dari serial ini termasuk original, yang membuat seri-seri lain bermunculan (beberapa anime Spring 2019 saat ini bertema guru les). Menurut mimin sendiri, alur cerita seri ini bersifat maju mundur. Saat pertama kali dimulai, kita disuguhi adegan dimana Futarou sedang menyambut sang pengantin wanita, yang pastinya adalah salah satu dari kelima saudara ini. Hingga akhir episode (bahkan hingga chapter terakhir manganya saat artikel ini ditulis), masih belum ada jawaban siapakah sosok yang akan menjadi pasangan Futarou. Pengembangan cerita dari seri ini sendiri cukup baik. Sedari awal, hampir seluruh Nakano bersaudara menolak Futarou, terutama Itsuki yang sakit hati karena tawaran untuk mengajarnya ditolak mentah-mentah di awal cerita. Namun, dengan kegigihan dan sifat keras kepalanya perlahan mulai berhasil membujuk mereka untuk belajar. Tidak hanya itu, bahkan beberapa dari mereka mulai memiliki rasa suka pada siswa yang menjadi top 1 ranking di sekolahnya. Well, walaupun ada bagian yang sedikit aneh—adegan dimana Nakano bersaudara menggunakan pita rambut seperti Yotsuba untuk mengelabuhi guru—tapi yang lain mantul!

Last, mimin bahas karakter! Walaupun mereka kembar, Nakano bersaudara memiliki sifat yang berbeda-beda: Ichika dengan sifat penyayang tetapi pesimis, Nino yang melindungi namun galak dan punya standar tinggi, Miku si kalem nan tangguh tetapi pemalu, Yotsuba yang periang namun tak berpendirian dan Itsuki, gadis yang paling ulet tetapi keras kepala. Hingga episode terakhir seri ini, mimin belum melihat perkembangan yang begitu besar di setiap karakternya. Yang pasti, Nakano bersaudara mulai menerima keberadaan Futarou sebagai guru les, juga teman mereka. Bahkan, sudah terlihat bahwa Miku dan Ichika memiliki perasaan terhadap Futarou. Kalau untuk Yotsuba… kayaknya meragukan. Untuk Itsuki dan Nino sendiri mungkin butuh waktu. Mimin menyarankan untuk mengikuti manga-nya, karena—sejak artikel ini ditulis—Nakano bersaudara memulai pertempuran untuk memperebutkan cinta (spoiler dikit ya hehehehe).


Menurut mimin sendiri Futarou masih seperti di awal episode, namun dengan sedikit keceriaan semenjak kehadiran Nakano bersaudara. Sayangnya, dia masih dense. Mimin kembali menyarankan kalian mengikuti komiknya karena Futarou akan disadarkan oleh seorang—mimin males ngasih tau. Oh, iya! Soal siapa cewek yang mimin sukai, mimin memilih Nino! Udah jago masak, stylish, galak (aku suka cewek galak wkwkwkwk), tapi sekali falling in love, doi bakal memperjuangkannya. Bahkan, doi tidak ragu untuk memulai duluan, nggak kayak waifu sejuta umat alias Miku atau Ichika yang ragu-ragu terus. Kebalap Nino baru tau rasa, ‘kan? Hahahahaha! Mimin sendiri menyukai Nino dari komik, sih…. Hehehehehe….

My queen <3

Oke, mungkin itu saja dari mimin He-He yang paling kece sejagat internet. Mimin kasih 80 dari 100 aja, deh. Orisinil, asyik ditonton, tapi masih dengan nuansa Nisekoi, Masamune-kun dll. Mimin mau pamit dulu, nih! Sampai jumpa di artikel berikutnya! Hehehehe….

Mukanya sange imut wkwkwkwk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar